Social Icons

Rabu, 12 Agustus 2015

Organ Pencernaan Manusia

Bagan Sistem Pencernaan Manusia

Saluran pncernaan makanan pada manusia terdiri dari:

1. Mulut

Mulut merupakan alat pencernaan yang merupakan tempat awal masuknya makanan ke dalam tubuh manusia. Di rongga mulut terdapat lidah, air ludah, dan gigi. Ketiga komponen ini berperan dalam proses pencernaan di mulut. Di dalam rongga mulut makan dicerna dengan 2 cara yaitu, Pencernaan secara mekanis yang merupakan merupakan pencernaan makanan dengan cara dikunyah oleh gigi dan dibantu lidah, dan pencernaan kimiawi yang merupakan pencernaan yang dilakukan oleh enzim. Di dalam rongga mulut terdapat alat pencernaan seperti :

a Gigi

Gigi berperang untuk menghancurkan dan menghaluskan makanan yang masuk ke mulut dengan cara dikunyah. Gigi manusia dewasa berjumlah 32 buah. Gigi manusia terdiri dari 3 jenis yaitu gigi seri yang berfungsi untuk memotong makanan, gigi taring untuk merobek makanan dan gigi geraham untuk mengunyah dan menghaluskan makanan. Gigi terdiri dari beberapa bagian yaitu email yang merupakan lapisan terluar yang berfungsi melindungi gigi, mahkota gigi, tulang gigi dan kar gigi yang berfungsi menancapkan gigi pada tulang rahang. ( Untuk merawat gigi, kita dianjurkan untuk menggosok gigi 2 kali sehari yaitu sehabis makan dan menjelang tidur.)

b Kalenjar air ludah.

Air ludah sering disebut dengan air liur. Makanan yang masuk ke dalam rongga mulut dibasahi air liur agar mudah di telan. Air ludah juga mengandung enzim ptialin atau amilase yang berfungsi untuk mengubah zat tepung/amilum menjadi gula. Dengan enzim ini makanan di rongga mulut mengalami pencernaan kimiawi. Coba kalian mengunyah makanan agak lama nanti lidah kita akan merasakan manis.

c Lidah
Lidah berfungsi untuk mengatur letak makanan waktu makanan tersebut dikunyah, membantu untuk menelan makanan dan untuk mengecap rasa makanan. Lidah berfungsi sebagai indera pengecap makanan karena pada permukaannya terdapat bintil-bintil lidah yang tersusun atas saraf-saraf pengecap.

2. Kerongkongan

Kerongkongan merupakan saluran yang menghubungkan mulut dengan lambung. Kerongkongan terdiri dari otot-otot yang lentur. Otot dinding kerongkongan melakukan gerakan peristaltik yaitu gerakan meremas-remas dan mendorong makanan sehingga masuk ke dalam lambung.

3. Lambung

lambung merupkan alat pencernaan yang bentuknya mirip kantong. Makanan di dalam lambung disimpan selama 4-6 jam. Bagian dalam lambung berlipat-lipat yang berfungsi untuk mengaduk-aduk makanan yang berasal dari kerongkongan. Pada dinding lambung menghasilkan asam klorida (HCl) yang berfungsi untuk membunuh kuman yang masuk melalui makanan. Di dalam lambung sendiri terjadi pencernaan secara kimiawi karena di lambung juga dihasilkan enzim-enzim pencernaan seperti di bawah ini:
a. Pepsin, pengubah protein menjadi pepton.
b. Renin berfungsi untuk mengendapkan susu menjadi kasein.
c. Lipase berfungsi memecah lemak menjadi asam lemak dan gliserol.

4. Usus Halus

Pada usus halus terjadi proses penyerapan makanan, susunan usus halus yaitu:
a. Usus dua belas jari yang disebut juga duodenum
b. usus kososng (jejunum)
c. usus penyerap (ileum)

Pada usus dua belas jari terdapat dua saluran yaitu saluran empedu yang menghubungkan kantung empedu dan usus dua belas jari untuk menyalurkan empedu yang berguna untuk mencerna lemak, yang kedua yaitu saluran dari pankreas yang berguna untuk menyaurkan enzim-enzim yang dihasilkan oleh pankreas yang berguna untuk mempermudah penyerapan sari-sari makanan. Enzim -enzim yang dihasilkan pankreas tersebut adalah :
a. Tripsin yang berfungsi memecah pepton menjadi asam amino
b. Amilase memecah amilum menjadi glukosa
c. Lipase yang digunakan untuk memecah lemak menjadi asam lemak dan gliserol

Pada usus kosong makanan akan diurai proteinnya (pepton menjadi asam amino) oleh enzim erepsin, sementara karbohidrat yang terkandung pada makanan akan diuraikan oleh enzim maltase, laktose dan sukrase. Pada bagian usus halus ketiga yakni usus penyerap terjadi penyerapan sari-sari makanan. Pada usus penyerap terdapat jonjot-jonjot usus yang mengandung pembuluh darah. Pembuluh darah inilah yang melakukan penyerapan sari makanan.

Pada usus halus sari-sari makanan diserap dan diedarkan ke seluruh tubuh sedangkan sisa diteruskan ke usus besar.

5. Usus Besar

Usus besar terdiri dari usus besar naik, usus besar melintang dan usus besar turun. Pada usus besar terjadi penyerapan air dan garam mineral. Didalam usus besar juga hidup bakteri pembusuk yang membantu proses penghancuran sisa makanan menjadi feses atau tinja agar mudah dikeluarkan.

6. Anus

Merupakan lubang pelepasan feses atau tinja. Bahan padat sisa-sisa pencernaan makanan  yang mengalami pembusukan dikeluarkan sebagai tinja dan gas. Cairan sisa pencernaan disalurkan dan disaring di ginjal, dan dikeluarkan sebagai air seni.
 

IPA 5, Smester 1.
Minggu ke dua, Agustus 2015

Source

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Blogger Templates